Bagi kebanyakan orang, fotografi adalah hobi yang kreatif dan menyenangkan. Orang-orang yang memiliki passion di bidang ini akan selalu bersemangat dan mau meluangkan waktu untuk kegiatan berfoto. Tak jarang, mereka akhirnya memilih untuk meneruskan passion tersebut ke dunia profesional.

Apakah kamu termasuk yang menikmati hobi berfoto dan ingin berkarier sebagai fotografer? Profesi ini memang menarik untuk digeluti. Selain karena penghasilannya yang tinggi, fotografer juga berwawasan luas karena menjangkau berbagai kalangan dan sektor industri. Profesi ini menawarkan pengalaman baru di setiap tugasnya sehingga cocok untuk kamu yang tidak suka pekerjaan membosankan.

Pertanyaannya: bagaimana cara membangun karier sebagai fotografer? Apakah sulit atau mudah? Jika ingin tahu jawabannya, langsung saja baca tips-tips berikut!

1. Pelajari dan riset segala hal tentang fotografi secara intensif

Fotografer tidak asal memotret tanpa ilmu. Untuk menjadi fotografer profesional, kamu harus memperoleh edukasi yang intensif terkait beragam hal, mulai dari teori, teknik, hingga industri fotografi. Di masa kini, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk belajar menjadi fotografer.

Pertama, kamu bisa menjalani pendidikan formal dan memilih jurusan di bidang seni atau desain. Kedua, pelajari teori dan teknik memfoto dengan menonton video-video di YouTube, buku, atau artikel-artikel di internet. Selanjutnya, kamu juga dapat mempelajari karier fotografer dengan belajar melalui platform pelatihan tepercaya, seperti Karier.mu.

2. Pahami jenis dan fungsi peralatan

Fotografer punya beragam jenis peralatan yang mendukung pekerjaannya. Selain kamera, beberapa alat yang esensial untuk memotret secara profesional, antara lain, tripod, lensa, penyimpanan eksternal, lampu kilat, kartu memori, reflektor, filter ND (Neutral Density) dan polarizer, tas, peralatan pembersih, baterai, serta alat pengecek warna. Pahamilah setiap fungsi perlengkapan sebelum mulai berkarier.

Baca juga: Yuk, Cari Tahu Gaya Belajarmu Pakai Gaya Belajar Model VARK!

3. Pelajari pengalaman dan karya dari fotografer lain

Para fotografer berpengalaman bisa menjadi inspirasimu dalam membangun karier. Ikuti karya-karya, dengarkan saran dan kritik, serta pelajari prinsip mereka. Jangan lupa juga untuk tidak menelan secara mentah-mentah—saring hal-hal yang kamu pelajari dari fotografer lain secara cermat!

4. Miliki peralatan fotografer yang berkualitas

Jika sekadar hobi memotret, tentu kamu tidak terlalu memerlukan peralatan foto terbaik. Namun, hal ini tidak berlaku jika kamu hendak terjun ke dunia profesional. Fotografer yang andal harus bisa menghasilkan hasil potret yang berkualitas sehingga mempunyai perlengkapan mumpuni merupakan syarat wajib.

Kamu mungkin harus menabung atau meminjam dalam jumlah yang cukup besar untuk dapat membeli peralatan fotografer yang lengkap dan mutakhir. Namun, jangan khawatir! Hal ini lumrah bila mengingat dampak yang menguntungkan setelah kamu menjadi fotografer profesional. Dengan peralatan berkualitas, memotret di berbagai momen, seperti di ruangan gelap atau sempit, tidak akan menjadi masalah!

Baca juga: 5 Manfaat Ikut Pelatihan di Karier.mu!

5. Jangan berhenti berlatih dan berkarya

Fotografer profesional harus selalu berlatih dan menghasilkan karya. Latihan dapat dilakukan di mana pun, seperti di studio rumah, alam terbuka, atau ruang publik. Untuk menghasilkan foto yang berkualitas, biasanya kamu harus memotret dalam jumlah banyak sampai memperoleh hasil yang diinginkan. Jangan lupa gunakan kartu memori berkapasitas besar supaya bisa menampung banyak berkas foto.

Bagikan pula karya-karyamu lewat beragam media sebagai bentuk promosi diri. Kamu bisa mengunggah karya di media sosial dan mengumpulkan banyak pengikut. Karya foto juga dapat dijual melalui situs web stok foto atau dengan mencetaknya sebagai merchandise. Selain itu, kamu bisa membuat photobook dan menjualnya sebagai proyek jangka panjang.

Setelah membaca tips-tips di atas, apakah kamu merasa sudah siap membangun karier di bidang fotografi? Jika terjun ke pekerjaan yang sesuai dengan passion, pastinya kamu akan lebih mudah dan bersemangat untuk menjalaninya. Meski begitu, jangan meremehkan profesi fotografer, ya! Lakukan dengan sungguh-sungguh, terus belajar dan berlatih, serta persiapkan segala sesuatu terkait kariermu dengan matang.

Referensi:
https://www.picturecorrect.com/what-to-know-before-you-pursue-a-photography-career/
https://www.shutterstock.com/blog/become-a-professional-photographer
https://www.slrlounge.com/career-changing-tips-aspiring-photographer/
https://www.shutterstock.com/blog/make-photography-a-career
https://www.clippingpathexperts.com/blog/start-a-career-in-photography/