Pernahkah kamu berada dalam situasi canggung atau penuh kekhawatiran karena harus tampil di depan umum? Misalnya untuk memberikan pendapat, menyampaikan salam, atau memimpin sebuah pertemuan.
Tidak semua orang memiliki keterampilan untuk berbicara di depan umum, baik secara virtual (daring) maupun tatap muka. Lalu pertanyaannya, apakah semua orang harus memiliki keterampilan tersebut?
Jawabannya tidak, tapi ketika kita memilikinya tentu akan memberikan banyak dampak positif, baik untuk urusan personal maupun profesional seperti yang dirasakan oleh Dera Cantika Putri dari Lombok Utara yang baru saja menyelesaikan pelatihan Prakerja gelombang 50 Mempelajari Taktik Komunikasi untuk Berbicara Publik bagi Calon Manajer Hubungan Masyarakat (Daring).
“Selama pelatihan saya mendapatkan ilmu bermanfaat, khususnya teknik komunikasi public speaking. Kebetulan saya baru saja menyelesaikan kuliah di bidang ilmu komunikasi. Jadi skill yang saya pelajari di pelatihan Prakerja kemarin sangat membantu saya untuk lebih percaya diri dan berkomunikasi secara efektif,” cerita Dera.
Ia berencana untuk mengimplementasikan apa yang sudah dipelajari ketika kuliah dan mengikuti pelatihan Prakerja sebagai bekal persiapan mencari pekerjaan sesuai kompetensi yang dimiliki. “Program Prakerja ini membantu sekali untuk mahasiswa seperti saya yang butuh bantuan upgrade skill dan potensi diri,” imbuhnya.
Selain Dera, masih ada banyak peserta yang terbantu oleh salah satu program Prakerja ini. Yuk simak cerita selengkapnya di sini!
Meningkatkan Keterampilan Berbicara di Depan Umum
Setiap pekerjaan atau profesi pasti membutuhkan komunikasi di dalamnya, baik secara verbal atau tertulis, dalam skala besar atau kecil. Maka dari itu, akan lebih baik jika kita mempelajari taktik komunikasi agar keterampilan berbicara di depan umum juga ikut meningkat. Kemudian akan memberikan dampak positif pada aspek lainnya, seperti melancarkan pekerjaan karena pesan yang disampaikan dapat dipahami dengan baik oleh semua pihak.
Pipit Riyanti, seorang karyawan dari Cilacap juga merasakan manfaat yang sama setelah mengikuti pelatihan Prakerja ini.
“Program Prakerja membuka kesempatan bagi saya untuk memperdalam ilmu dan kompetensi yang akan menunjang karir saya. Saat ini saya bekerja di Badan Pusat Statistik, yang setiap hari membutuhkan komunikasi secara langsung dengan masyarakat,” ungkap Pipit.
Lebih lanjut ia menceritakan tentang perubahan yang ia rasakan setelah mengikuti pelatihan,
“Melalui pelatihan ini saya belajar teknik komunikasi yang tepat, sehingga hubungan dengan lawan bicara jadi lebih terarah, mudah dipahami, yang tentunya membuat pekerjaan saya menjadi lebih efektif. Ke depannya saya masih akan terus mencari kesempatan untuk mengaplikasikan apa yang telah saya pelajari untuk karir yang lebih baik. Saya juga berharap program Prakerja ini bisa membantu teman-teman yang membutuhkan kesempatan pelatihan berkualitas namun masih terkendala dari segi biaya,” imbuhnya.
Membangun Hubungan yang Baik
Communication is a key, pernah baca ungkapan ini? Komunikasi yang baik artinya kedua belah pihak (pengirim dan penerima) bisa memahami pesan yang disampaikan. Ketika kita mengetahui taktik komunikasi yang tepat untuk berbicara di depan umum, coba bayangkan bagaimana dampaknya. Setidaknya, kita sudah bisa selangkah lebih dekat dengan tujuan yang ingin dicapai dari pesan yang disampaikan.
Manfaatnya bukan hanya dirasakan oleh pemula yang baru mempelajari keterampilan ini, bahkan bagi profesional yang sering berlalu-lalang menjadi pemateri pelatihan pun juga terbantu dengan program Prakerja ini. Marlina, dosen di sebuah universitas yang berdomisili di Bekasi.
Setelah mengikuti pelatihan, ia mendapatkan tambahan wawasan serta kepercayaan diri untuk melakukan komunikasi publik.
“Sebagai seorang dosen yang juga beberapa kali menjadi pemateri pelatihan, saya selalu melakukan komunikasi publik. Namun, saya juga masih menemui kendala. Khususnya, dari segi mental ketika menghadapi audiens dari senior saya. Alhamdulillah melalui pelatihan ini, saya mendapatkan teknik-teknik yang bermanfaat untuk bisa mengontrol diri, menguasai audiens, dan menyampaikan materi dengan baik karena isi materi yang diberikan dalam pelatihan ini sangat lengkap dan sangat sesuai dengan kebutuhan saya,” terang Marlina.
Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah
Bonus yang tidak disadari, mempelajari taktik komunikasi di depan umum juga bisa meningkatkan kemampuan memecahkan masalah. Kok bisa?
Biasanya ketika berbicara di depan umum, akan ada sesi untuk tanya jawab atau memberikan pendapat yang berbeda. Semua dilakukan secara spontan, tanpa persiapan. Artinya, semakin mahir kita berkomunikasi di depan umum, maka kemampuan untuk memecahkan masalah melalui pertanyaan atau pernyataan yang berbeda juga akan meningkat.
Kita tidak lagi terjebak dalam jawaban yang sesuai keyakinan sepihak, tapi lebih bijak dan melihat situasi. Bahkan dalam beberapa situasi, juga bisa dimanfaatkan untuk mendapatkan peluang baru. Seperti yang diceritakan oleh Ahmad Wilang Saputra yang bekerja sebagai staff TU di sebuah sekolah di Palembang.
“Melalui program Prakerja ini saya bisa ikut pelatihan yang membantu meningkatkan penguasaan dan teknik komunikasi yang tepat untuk menjawab kebutuhan atau masalah dengan lebih efektif. Saat ini saya juga sedang mencoba merintis usaha yaitu jualan makanan. Dari pelatihan ini juga, saya bisa coba menerapkan teknik komunikasi tersebut buat mengenalkan produk saya ke orang lain. Program ini sangat membantu orang-orang seperti saya yang memang membutuhkan keterampilan tambahan untuk mendapatkan sumber penghasilan baru,” jelasnya.
Mendapatkan Peluang Baru
Bukan hanya skill baru, peluang bagus pun juga bisa didapatkan dengan mengikuti program Prakerja. Memanfaatkan materi yang diberikan dan praktik yang terus dilakukan, ternyata berhasil mendatangkan peluang baru bagi Neta Mei Nurliza dari Blitar.
Ia mengungkapkan alasannya mengikuti pelatihan adalah untuk menambah skill baru yang rencananya akan dipakai guna menunjang skill akademis sebagai guru les yang sedang dijalani.
“Melalui pelatihan komunikasi yang saya ikuti, saya merasakan dampaknya pada proses mengajar yang saya lakukan. Komunikasi dengan anak bimbing lebih lancar, anak-anak juga lebih mudah mengerti apa yang disampaikan,” kesannya.
Ia juga bercerita tentang hal baik lainnya yang didapatkan setelah ikut program pelatihan Prakerja, “Saya juga mulai membuka usaha online untuk penghasilan tambahan. Skill komunikasi yang saya pelajari mulai saya terapkan untuk pemasaran. yang saya lakukan. Alhamdulillah sampai saat ini kedua pekerjaan ini bisa berjalan lebih lancar.”
0 Comments