Dalam membuat karya tulis, biasanya kita seringkali kebingungan membuat hal menarik yang bisa membuat pembaca ingin terus membaca tulisan kita. Nah, teknik untuk menarik perhatian pembaca ini dikenal dengan hook.

Bukan hanya pada karya tulis, hook juga sangat penting dipakai pada video yang bisa membuat penonton terus menerus mau menonton video yang dibuat. Lantas apa itu hook dan bagaimana cara membuatnya? Informasi selengkapnya akan dibahas dalam artikel ini. 

Apa Itu Hook?

Hook adalah teknik yang digunakan untuk menarik perhatian pembaca pada awal sebuah tulisan atau penonton saat menonton video. Fungsi Hook adalah untuk memikat pembaca agar tertarik dan termotivasi untuk terus membaca atau menonton video yang dibuat. 

Dalam karya tulis, hook biasanya ditempatkan di kalimat atau paragraf pertama dari sebuah artikel, esai, cerita pendek, atau jenis tulisan lainnya. Hook yang baik akan langsung menarik perhatian pembaca dan membuat mereka ingin tahu lebih banyak.

Hook umumnya berisi gambaran singkat atau petunjuk tentang tema atau ide utama dari tulisan.

Cara Membuat Hook dalam Karya Tulis dan Contoh

Hook sangat penting dalam tulisan. Hook yang efektif dapat menciptakan keterlibatan awal dengan pembaca dan membuat mereka cenderung melanjutkan membaca tulisan jika mereka tertarik sejak awal.

Oleh sebab itu, mengetahui cara membuat hook dan contohnya bisa kamu pelajari untuk membuat karya tulismu menjadi semakin menarik.

Berikut tips membuat hook yang bisa kamu ikuti:

1. Menggunakan Kutipan yang Menarik

Kutipan dari seseorang yang terkenal atau kutipan yang relevan dengan topik dapat memancing minat pembaca. Contoh:

“Seperti yang dikatakan oleh Albert Einstein, ‘Imajinasi lebih penting daripada pengetahuan.’ Pernahkah kamu berpikir tentang seberapa jauh imajinasi bisa membawa kita?”

“Kebahagiaan bukanlah sesuatu yang sudah jadi. Itu berasal dari tindakan kita sendiri.” – Dalai lama

2. Mengajukan Pertanyaan

Pertanyaan retoris atau pertanyaan yang membuat pembaca berpikir dapat menjadi hook yang kuat. Pertanyaan juga membuat pembaca berpikir atau merasa terlibat.

Contoh:

“Pernahkah kamu merasa bahwa waktu bergerak terlalu cepat? Apa yang akan kamu lakukan jika memiliki satu jam tambahan setiap hari?”

“Apakah kamu pernah bertanya-tanya bagaimana dunia akan terlihat tanpa teknologi?”

3. Membuka dengan Fakta atau Statistik

Memulai dengan fakta yang mengejutkan atau statistik dapat menarik perhatian karena pembaca ingin tahu lebih banyak.

Contoh:

“Tahukah kamu bahwa 60% dari populasi dunia sekarang menggunakan internet? Bagaimana hal ini mengubah cara kita berkomunikasi dan bekerja?”

“Setiap tahun, lebih dari 8 juta ton plastik berakhir di lautan kita. Bagaimana kita bisa menghentikan ini?”

4. Menggunakan Anekdot atau Cerita Pendek

Sebuah cerita pendek yang relevan dapat membuat pembaca merasa terhubung dengan konten.

Contoh:

“Suatu hari, di sebuah desa kecil, seorang anak laki-laki menemukan rahasia yang mengubah hidupnya selamanya. Ini adalah kisah tentang bagaimana satu momen bisa mengubah segalanya.”

“Ketika saya berusia sepuluh tahun, saya menemukan seekor anjing liar yang mengubah hidup saya.”

5. Menggambarkan Situasi atau Adegan

Menggambarkan adegan yang hidup dan detail dapat membuat pembaca merasa seperti mereka ada di tempat kejadian.

Contoh:

“Angin dingin menerpa wajahnya saat ia berdiri di puncak gunung, memandang ke hamparan hutan yang tak berujung. Di kejauhan, suara burung elang melengkapi keheningan yang mendalam.”

“Matahari terbenam di ufuk barat, menciptakan bayangan panjang di jalan desa yang sepi.”

6. Membuat Pernyataan yang Kontroversial

Pernyataan yang berani atau kontroversial bisa memicu rasa ingin tahu dan diskusi.

Contoh:

“Kopi sebenarnya tidak sebaik yang kita pikirkan. Ada banyak alasan mengapa kita harus mulai mengurangi konsumsi kopi kita.”

“Semua yang kamu ketahui tentang diet sehat mungkin salah.”

Ikut Pelatihan Menulis di Kariermu

Jika kamui ingin belajar cara menulis yang benar dan bisa menarik perhatian pembaca, yuk belajar dari ahlinya bersama kariermu!

Beberapa pelatihan terkait content writing dan copywriting yang bisa kamu ikuti di antaranya adalah:

Semua pelatihan yang ada di kariermu dibimbing oleh pemateri yang berpengalaman. Ada banyak jenis pelatihan yang bisa kamu ikuti, mulai dari pelatihan online, offline, hingga webinar. Di setiap akhir sesi kamu juga akan mendapatkan sertifikat yang bisa kamu gunakan sebagai referensi dalam mencari kerja.

Karier.mu adalah platform peningkatan dan pengembangan karier dari Sekolah.mu yang berbasis teknologi dan berkolaborasi untuk menyediakan program pelatihan bagi semua orang. 

Platform pelatihan digital ini didirikan oleh Najelaa Shihab beserta tim pada tahun 2019, Karier.mu memiliki tujuan utama untuk menghubungkan semua orang kepada mentor terbaik, untuk membantu mereka mewujudkan mimpi dan karier impian di masa depan. 

Karier.mu menyediakan berbagai program dengan mutu pelayanan yang berpihak kepada semua orang secara merata, serta menyediakan akses pelatihan terintegrasi digital dengan materi yang dirancang oleh ahli dari berbagai bidang.

Yuk, ikuti pelatihan kerja menarik lainnya di kariermu sekarang juga! -RDRP-