Di era digital yang semakin berkembang, keamanan data menjadi prioritas utama, baik bagi individu maupun perusahaan. Data yang disimpan di dunia maya, mulai dari informasi pribadi hingga data perusahaan, sangat rentan terhadap ancaman peretasan, pencurian, dan penyalahgunaan. 

Pentingnya pemahaman tentang keamanan data ini semakin ditegaskan oleh perkembangan teknologi enkripsi serta langkah-langkah perlindungan data yang semakin mendesak untuk diterapkan.

Artikel ini akan membahas betapa pentingnya enkripsi dalam menjaga keamanan informasi, langkah-langkah melindungi data pribadi, serta cara menjaga keamanan data perusahaan. 

Apa Itu Enkripsi dan Fungsinya dalam Mengamankan Informasi Sensitif?

Enkripsi adalah proses mengubah data menjadi format yang tidak dapat dibaca tanpa kunci khusus, sehingga hanya orang yang memiliki akses ke kunci tersebut yang dapat mengakses data tersebut. 

Enkripsi sangat penting untuk mengamankan informasi sensitif, seperti nomor kartu kredit, data pribadi, atau informasi bisnis penting. 

Beberapa alasan mengapa enkripsi penting adalah:

  • Perlindungan terhadap Pencurian Data: Enkripsi melindungi data dari pihak ketiga yang mencoba mengakses informasi tanpa izin, sehingga meskipun data berhasil dicuri, data tersebut tetap sulit diakses tanpa kunci enkripsi.
  • Keamanan Data dalam Transaksi Online: Transaksi online, seperti pembelian atau transfer uang, memerlukan keamanan tambahan. Dengan enkripsi, data yang dikirimkan melalui jaringan tetap aman dari risiko intersepsi pihak yang tidak berwenang.
  • Kepatuhan Terhadap Regulasi Keamanan Data: Banyak regulasi seperti GDPR (General Data Protection Regulation) dan HIPAA (Health Insurance Portability and Accountability Act) yang mengharuskan penerapan enkripsi untuk melindungi data pelanggan atau pasien.

Dengan memahami dan menerapkan enkripsi yang tepat, pengguna dan perusahaan dapat meminimalkan risiko kehilangan atau penyalahgunaan data.

Baca Juga: Cara Melindungi Informasi Pribadi di Era Digital

Cara Menggunakan Enkripsi untuk Mengamankan Data

Menggunakan enkripsi untuk mengamankan data adalah salah satu langkah penting untuk melindungi informasi sensitif dari akses pihak yang tidak berwenang. Berikut adalah beberapa cara untuk menggunakan enkripsi, baik untuk data pribadi, komunikasi, maupun data perusahaan.

1. Menggunakan Enkripsi untuk File dan Folder

Mengamankan file atau folder penting dengan enkripsi dapat melindungi data yang disimpan di perangkat Anda. Berikut langkah-langkah umumnya:

  • Gunakan Software Enkripsi: Ada beberapa perangkat lunak enkripsi populer seperti VeraCrypt atau BitLocker (untuk pengguna Windows Pro dan Enterprise) yang memungkinkan Anda mengenkripsi file, folder, atau bahkan seluruh drive.
  • Pilih Algoritma Enkripsi yang Kuat: Biasanya, program enkripsi menawarkan berbagai pilihan algoritma enkripsi, seperti AES-256, yang terkenal aman dan kuat.
  • Setel Password Kuat untuk Akses Enkripsi: Pilih kata sandi yang kuat dan unik untuk memastikan hanya Anda yang memiliki akses ke file terenkripsi tersebut.

2. Mengamankan Email dengan Enkripsi

Untuk melindungi isi pesan yang dikirim melalui email dari peretas atau pihak ketiga, Anda dapat menggunakan enkripsi end-to-end:

  • Gunakan Layanan Email yang Menyediakan Enkripsi End-to-End: Layanan seperti ProtonMail atau Tutanota menawarkan enkripsi otomatis pada email yang dikirim antar pengguna platform tersebut.
  • Gunakan S/MIME atau PGP untuk Enkripsi Email: Jika Anda menggunakan layanan email lain seperti Gmail atau Outlook, Anda bisa menggunakan protokol S/MIME (Secure/Multipurpose Internet Mail Extensions) atau PGP (Pretty Good Privacy) untuk mengenkripsi email. S/MIME biasanya didukung oleh banyak email client dan dapat diaktifkan melalui pengaturan, sementara PGP memerlukan ekstensi atau add-on seperti Mailvelope.

3. Mengamankan Komunikasi dengan Aplikasi Enkripsi End-to-End

Aplikasi pesan yang menggunakan enkripsi end-to-end akan memastikan bahwa pesan Anda hanya dapat dibaca oleh pengirim dan penerima.

Gunakan Aplikasi Pesan yang Memiliki Enkripsi End-to-End. Aplikasi seperti WhatsApp, Signal, atau Telegram (dengan pengaturan Secret Chat) menawarkan enkripsi end-to-end secara otomatis. Artinya, pesan dienkripsi pada perangkat pengirim dan hanya dapat didekripsi pada perangkat penerima.

Baca Juga: Pendekatan Optimal Perusahaan dalam Melindungi Privasi Data

4. Menggunakan VPN untuk Mengamankan Data Internet

VPN (Virtual Private Network) mengenkripsi koneksi internet Anda sehingga data yang Anda kirim dan terima dilindungi, terutama saat menggunakan jaringan publik:

  • Pilih VPN dengan Protokol Enkripsi yang Aman: Sebagian besar VPN modern menggunakan protokol enkripsi seperti OpenVPN atau WireGuard yang menawarkan enkripsi kuat.
  • Aktifkan VPN Sebelum Mengakses Internet pada Jaringan Publik: Menggunakan VPN saat mengakses internet di jaringan Wi-Fi publik membantu melindungi data dari potensi pencurian.

5. Mengamankan Data Cloud dengan Enkripsi

Saat menyimpan data di layanan cloud, pastikan data tersebut dienkripsi agar lebih aman dari ancaman pencurian atau penyalahgunaan:

  • Gunakan Layanan Cloud yang Mendukung Enkripsi End-to-End: Beberapa layanan penyimpanan cloud seperti Tresorit atau Sync.com menawarkan enkripsi end-to-end bawaan.
  • Enkripsi Manual Sebelum Mengunggah ke Cloud: Jika layanan cloud yang Anda gunakan tidak menyediakan enkripsi, Anda dapat mengenkripsi file secara manual menggunakan software seperti VeraCrypt sebelum mengunggahnya.

Cara untuk Melindungi Data Pribadi

Melindungi data pribadi adalah tanggung jawab setiap individu yang aktif di dunia digital. Berikut adalah beberapa langkah untuk melindungi data pribadi:

  • Gunakan Password yang Kuat dan Unik: Password adalah hal penting pertama dalam perlindungan data. Penggunaan password yang kuat, unik, dan terdiri dari kombinasi huruf, angka, serta karakter khusus akan mempersulit peretas dalam mengakses data.
  • Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA): Fitur ini memberikan lapisan keamanan tambahan di mana pengguna harus memasukkan kode verifikasi selain password, sehingga keamanan akun tetap terjaga meski password bocor.
  • Hindari Memberikan Informasi Pribadi di Situs yang Tidak Terpercaya: Sebelum memasukkan informasi pribadi, pastikan situs yang dikunjungi memiliki protokol keamanan, seperti HTTPS, untuk melindungi data yang diunggah.
  • Perbarui Software Secara Berkala: Pembaruan software sering kali mencakup perbaikan keamanan yang penting untuk melindungi perangkat dari potensi serangan atau celah keamanan.

Melalui langkah-langkah ini, individu dapat menjaga data pribadinya tetap aman. 

Cara Menjaga Keamanan Data Perusahaan

Keamanan data perusahaan sangat penting karena informasi bisnis yang strategis, informasi karyawan, serta data pelanggan harus dilindungi dari potensi ancaman. 

Berikut adalah beberapa cara menjaga keamanan data perusahaan:

  • Menerapkan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI): Dengan menerapkan SMKI, perusahaan dapat mengelola risiko terkait keamanan informasi secara sistematis dan terstruktur.
  • Melakukan Pelatihan Kesadaran Keamanan bagi Karyawan: Kesadaran akan keamanan data merupakan kunci dalam mencegah kebocoran informasi. Program pelatihan, seperti yang ada di Karier.mu, dapat membantu karyawan menjadi lebih digital savvy, termasuk memahami cara menghindari potensi ancaman seperti phishing dan malware.
  • Menerapkan Pembatasan Akses Data: Tidak semua karyawan membutuhkan akses ke seluruh data perusahaan. Memberikan akses terbatas sesuai peran masing-masing karyawan dapat mengurangi risiko kebocoran atau penyalahgunaan data.
  • Rutin Melakukan Audit Keamanan dan Back-up Data: Melakukan audit keamanan secara berkala akan membantu perusahaan menemukan dan memperbaiki celah-celah keamanan. Backup data juga diperlukan untuk mencegah kehilangan data penting jika terjadi serangan siber.

Melalui penerapan langkah-langkah di atas, perusahaan dapat menjaga keamanan data mereka dari potensi ancaman eksternal maupun internal.

Baca Juga: Sukses Jadi Digital Savvy dalam Pekerjaan dengan Bantuan AI

Meningkatkan Keamanan Data Melalui Training Digital Savvy di Karier.mu

Dengan semakin tingginya ancaman digital, memahami keamanan data menjadi kebutuhan penting. Program training digital savvy diKarier.mu memberikan pelatihan yang relevan dan komprehensif bagi individu dan perusahaan yang ingin meningkatkan keterampilan mereka dalam dunia digital, khususnya di bidang keamanan data. 

Melalui program ini, peserta akan mempelajari dasar-dasar keamanan digital, praktik enkripsi, strategi melindungi data pribadi, serta cara menjaga data perusahaan agar tetap aman.

Yuk, ikut pelatihan digital savvy sekarang juga atau temukan berbagai pelatihan menarik lainnya di kariermu! -RDRP-